PENGERTIAN ETIKA,
ETIKET, dan FILSAFAT
Pengertian Etika
Istilah Etika berasal
dari bahasa Yunani kuno. Bentuk tunggal kata ‘etika’ yaitu ethos sedangkan
bentuk jamaknya yaitu ta etha. Ethos mempunyai banyak arti yaitu : tempat
tinggal yang biasa, padang rumput, kandang, kebiasaan/adat, akhlak,watak,
perasaan, sikap, cara berpikir. Sedangkan arti ta etha yaitu adat kebiasaan.
Etika Sebagai Anggota Mahasiswa :
1. Sopan
kepada dosen
2. Mengucapkan
salam ketika ingin masuk kelas
3. Sopan
dalam berpakaian
4. Sopan
ketika sedang berbicara
5. Datang
tepat waktu atau tidak telat
Etika Sebagai Anggota Keluarga :
1. Sopan
santun / patuh kepada orang tua
2. Berbicara
lembut kepada orang tua
3. Membantu
orang tua ketika orang tua ingin memerlukan kita
4. Menuruti
nasehat dari orang tua
5. Bertanggung
jawab atas tugas-tugas sebaik anak di dalam anggota keluarga
Pengertian Etiket
Dalam
Kamus Umum Bahasa Indonesia diberikan beberapa arti dari kata “etiket”, yaitu :
1.
Etiket (Belanda) secarik kertas yang ditempelkan pada kemasan barang-barang
(dagang) yang bertuliskan nama, isi, dan sebagainya tentang barang itu.
2.
Etiket (Perancis) adat sopan santun atau tata krama yang perlu selalu
diperhatikan dalam pergaulan agar hubungan selalu baik.
Perbedaan Etiket dengan Etika
K.
Bertens dalam bukunya yang berjudul “Etika” (2000) memberikan 4 (empat) macam
perbedaan etiket dengan etika, yaitu :
1.
Etiket menyangkut cara (tata acara) suatu perbuatan harus dilakukan manusia.
Misal : Ketika saya menyerahkan sesuatu kepada orang lain, saya harus
menyerahkannya dengan menggunakan tangan kanan. Jika saya menyerahkannya dengan
tangan kiri, maka saya dianggap melanggar etiket.
Etika
menyangkut cara dilakukannya suatu perbuatan sekaligus memberi norma dari
perbuatan itu sendiri. Misal : Dilarang mengambil barang milik orang lain tanpa
izin karena mengambil barang milik orang lain tanpa izin sama artinya dengan
mencuri. “Jangan mencuri” merupakan suatu norma etika. Di sini tidak
dipersoalkan apakah pencuri tersebut mencuri dengan tangan kanan atau tangan
kiri.
Pengertian Filsafat
Filsafat adalah pandangan hidup seseorang
atau sekelompok orang yang merupakan konsep dasar mcngenai kehidupan yang
dicita-citakan. Filsafat juga diartikan sebagai suatu sikap seseorang yang
sadar dan dewasa dalam memikirkan segala sesuatu secara mendalam dan ingin
melihat dari segi yang luas dan menyeluruh dengan segala hubungan.
Ciri-ciri berfikir filosfi :
·
Berfikir dengan menggunakan disiplin berpikir
yang tinggi.
·
Berfikir secara sistematis.
·
Menyusun suatu skema konsepsi, dan Menyeluruh
Empat persoalan yang ingin dipecahkan oleh
filsafat ialah :
·
Apakah sebenarnya hakikat hidup itu?
Pertanyaan ini dipelajari oleh Metafisika
·
Apakah yang dapat saya ketahui? Permasalahan
ini dikupas oleh Epistemologi.
·
Apakah manusia itu? Masalah ini dibahas olen
Atropologi Filsafat.
Beberapa ajaran filsafat yang telah mengisi dan tersimpan dalam khasanah
ilmu adalah:
·
Materialisme, yang berpendapat bahwa kenyatan
yang sebenarnya adalah alam semesta badaniah. Aliran ini tidak mengakui adanya
kenyataan spiritual. Aliran materialisme memiliki dua variasi yaitu
materialisme dialektik dan materialisme humanistis.
·
Idealisme yang berpendapat bahwa hakikat
kenyataan dunia adalah ide yang sifatnya rohani atau intelegesi. Variasi aliran
ini adalah idealisme subjektif dan idealisme objektif.
·
Realisme. Aliran ini berpendapat bahwa dunia
batin/rohani dan dunia materi murupakan hakitat yang asli dan abadi.
·
Pragmatisme merupakan aliran paham dalam
filsafat yang tidak bersikap mutlak (absolut) tidak doktriner tetapi relatif tergantung
kepada kemampuan minusia.
Manfaat filsafat dalam kehidupan adalah :
·
Sebagai dasar dalam bertindak.
·
Sebagai dasar dalam mengambil keputusan.
·
Untuk mengurangi salah paham dan konflik.
·
Untuk bersiap siaga menghadapi situasi dunia
yang selalu berubah.
Refrensi :
Tanbihun,
2010, (http://tanbihun.com/pendidikan/definisi-atau-pengertian-filsafat-dan-ilmu-pengetahuan-serta-perbedaannya/#.UI_XxphM31v )
Tanudjaja, 2012, (http://tanudjaja.dosen.narotama.ac.id/2012/02/06/pengertian-etika-moral-dan-etiket/#)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar